Seorang teman kita beri tau atau  kita ingatkan akan sebuah kekeliruan yang ia lakukan tapi teman tersebut malah menolak kekeliruan tersebut dan sekan bertahan dengan kekeliruannya tersebut. Kondisi seperti ini dikenal dengan penyakit ( Pen ) BEBAL.
Sering kita bertemu dengan banyak orang yang terkadang membuat kita bingung akan kapasitas orang tersebut kala berbicara jauh dari kompetensinya. Seorang pejabat publik terlalu ego dengan jabtanya, seorang yang kita anggap terhormat dalam keadaan tertentu buta akan sebuah kebenaran. Dan bayak lagi orang yang sekan tidak mau tau dengan arti sebuah kebenaran ia bertahan dengan kondisi seprti orang bodoh. Keadaan seperti inilah yang dikenal dengan istilah BEBAL. Lalau BEBAL itu apa ? Secara gampang dapat kita artikan BEBAL/ BEBALISM itu adalah BODOH atau TIDAK MAU TAU.

Ciri – ciri BEBAL/ BEBALISM
1.      Tidal mau mengenali masalah
2.      Jika diberi tau suatu permasalahan  dia tidak berusaha menyelesaikanya
3.      Tidak mampu mempelajari apa yang diperlukannya, malah tidak ada kemahiran belajar
4.      Tidak mengaku ke BEBALAN nya / Tidak mengaku kebodohanya
5.      Tidak mampu menghubung kaitkan sesuatu dengan yang lain
6.      Hanya memikirkan tindak balas, tanpa memikirkan akibat yang panjang
7.      Berfikir hanya melalui sebab terhad bukan sebab akibat
8.      Terpenjara dengan tabiat sendiri tanpa berfikir kritis
9.      Tidak berfikir mendalam
10.  Tidak memiliki tenaga akal hanya memikirkan hal yang mudah
11.  Tidak berbicara dengan abstrak yang tinggi.

Nah jika kita menemukan orang, teman, atau siapa saja yang mempunya ciri mirip dengan hal yang diatas, maka dapatlah kita katakan dia itu seorang yang BEBAL atau BEBALISM. Di Ramadhan ini yok kita berusaha sekuat mungkin menghindari BEBALISM  terserbut.

Post a Comment Blogger